Panen keempat ini diperkirakan menghasilkan 50 ton terong, dan cabai yang tertanam sebanyak 1.000 pohon. Kesuksesan Kasat Intel Polres Balangan Iptu Faisal Kadapi dalam bidang pertanian mendapatkan apresiasi dari Kapolres Balangan dan juga Bupati Balangan.
Pertanian terong dan cabai ini juga bagian dari upaya pengendalian inflasi daerah dan peningkatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Balangan.
"Dari proses tanam, panen hingga penjualan perlu dilakukan perencanaan yang tepat," kata Iptu Faisal Kadapi
Melakukan tanam dari pemilihan bibit, perawatan serta penanganan jika ada penyakit dan untuk penjualan bekerjasama dengan pihak ketiga yang dijual di daerah IKN.
“Teknik dalam pengelolaan pertanian ini bisa diajarkan keseluruh petani di Balangan, kami siap membagi ilmu,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Balangan AKBP Riza Muttaqin sangat bangga dengan anggota Polres Balangan yang memiliki kepedulian dan secara konsisten mengembangkan pertanian daerah, serta mampu menjadi bagian dalam rangka pengendalian inflasi daerah.
Polres Balangan juga bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Balangan melakukan monitoring pengendalian inflasi secara berkala.
Kapolres Balangan AKPB Riza muttaqin juga sangat mengapresiasi Iptu Faisal Kadapi dalam mengembangkan pertanian dan mampu bertahan di tengah adanya pandemi Covid-19 dan dampak elnino yang cukup panjang.
“Ini bisa dijadikan motivasi bagi petani dan kelompok tani untuk bisa bertahan menghadapi permasalahan dalam pertanian, dan dari kegigihan itu menunjukkan hasil yang memuaskan,” ujarnya
Bupati Balangan H Abdul Hadi mengapresiasi keberhasilan Kasat Intel Polres Balangan Iptu Faisal Kadapi dalam mengembangkan pertanian dan diharapkan ini bisa menjadi contoh bagi petani dan kelompok tani di Balangan.
“Lahan pertanian ini bisa dijadikan tempat belajar bagaimana melakukan pengolahan lahan yang menjadi pokok dalam pertanian, cara penanaman dan penanggulangan penyakitnya hingga penjualan hasil panen,” kata Bupati.
Bupati mengatakan bahwa Pemerintah Daerah juga secara serius mengembangkan pertanian, salah satunya dengan mengembangkan infrastruktur, dimana saat ini lebih dari 600 jalan usaha tani dan jalan produksi yang telah dibangun oleh pemerintah daerah.
“Pemberian hibah untuk alat pertanian juga terus dilakukan, secara perlahan namun pasti, kualitas pertanian di Balangan membaik terlihat dari hasil produksi pertanian yang bertambah,” pungkasnya. (Didi Juaidinoor)
