Lomba Bercerita Tingkat SMP/MTs di Kotabaru Tumbuhkan Literasi dan Cinta Budaya


Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotabaru menggelar Lomba Bercerita Tingkat SMP/MTs sederajat se-Kabupaten Kotabaru Tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 20–21 Oktober 2025, dengan pembukaan resmi di Gedung Mahligai Pemuda Kotabaru, Senin (20/10/2025), dan dilanjutkan di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kotabaru.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kotabaru, Ir. Kamarudin, M.Si., membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa lomba bercerita merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam menumbuhkan minat baca, khususnya di kalangan pelajar.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap para pelajar dapat menggali nilai-nilai luhur dari cerita rakyat, menumbuhkan kepercayaan diri, serta mampu menyampaikan gagasan dan ekspresi melalui kegiatan bercerita,” ujar Kamarudin.

Ia menambahkan, lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana pembinaan generasi muda agar semakin mencintai literasi dan kekayaan budaya Nusantara.

“Mari bersama membangun Kotabaru yang HEBAT — Harmonis, Energik, Bersatu, Amanah, dan Tangguh — melalui kegiatan literasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya.

Tahun ini, lomba diikuti 31 peserta dari SMP dan MTs yang tersebar di berbagai kecamatan, seperti Pulau Laut Utara, Pulau Laut Sigam, Pulau Sebuku, Pulau Laut Tengah, Kelumpang Hilir, hingga Pulau Laut Timur.

Para peserta membawakan cerita rakyat, legenda, hingga fabel Nusantara, di antaranya Legenda Danau Toba, Putri Junjung Buih, Roro Jonggrang, Malin Kundang, dan Asal Usul Sungai Landuk. Semua cerita diambil dari koleksi buku Perpustakaan Daerah Kotabaru.

Untuk menjamin kualitas penilaian, panitia menghadirkan tiga dewan juri yang berkompeten di bidangnya, yaitu:
1. Ratih Ayuningrum – Penulis dan penggiat literasi, pendiri Rumah Literasi Alma.
2. Yulia Apriana, S.Sn – Praktisi teater dan sutradara muda lulusan ISBI Bandung.
3. Tataq Harjuna – Pengawas Sekolah sekaligus Wakil Ketua PGRI Kabupaten Kotabaru.

Ketiganya menilai penampilan peserta dari aspek bahasa, intonasi, ekspresi, dan pemahaman isi cerita.

Ketua Panitia, Sofyan Hamid, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini.

“Generasi muda hari ini adalah calon pemimpin masa depan. Melalui kegiatan seperti ini, kita menanamkan semangat percaya diri dan kemampuan berkompetisi yang sehat,” ucap Sofyan.

Kemeriahan acara juga semakin terasa dengan hadirnya pembawa acara (MC) dari kalangan finalis Duta Baca Literasi Kabupaten Kotabaru, hasil binaan program literasi daerah.

Lomba bercerita ini bukan hanya ajang unjuk kebolehan, tetapi juga wadah pembinaan karakter, keberanian, serta kecintaan terhadap budaya lokal. Harapannya, kegiatan tahunan ini dapat terus berlanjut dan melahirkan bibit unggul literasi yang mampu membawa nama baik Kotabaru di tingkat provinsi maupun nasional. (Gusti Mahmuddin Noor)
Lebih baru Lebih lama



HUT GUB KALSEL
Iklan

نموذج الاتصال