BATULICIN, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP dan Damkar) Kabupaten Tanah Bumbu melaksanakan jalan santai dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis (21/8/2025).
Kegiatan tersebut dilepas langsung oleh Kepala Satpol-PP dan Damkar Tanah Bumbu, Syaikul Ansyari, dari halaman kantor Satpol-PP dan Damkar. Peserta menempuh jarak sekitar 4 kilometer dengan rute mengelilingi kawasan perkantoran Gunung Tinggi. Jalan santai ini diikuti oleh seluruh pegawai, baik dari kantor pusat maupun posko-posko Damkar yang tersebar di Simpang Empat, Batulicin, Pagatan, Sungai Loban, hingga Satui.
Berbeda dari jalan santai pada umumnya, peserta tampil dengan berbagai kostum unik dan penuh kreativitas. Ada yang mengenakan pakaian pejuang lengkap dengan bambu runcing, ada pula yang menggunakan busana berornamen merah putih hingga hiasan kepala bertuliskan “80 Tahun RI” dan slogan BerAKSI. Kostum-kostum itu menambah semarak suasana dan menghadirkan nuansa perjuangan di tengah perayaan.
“Selain jalan santai, sebelumnya pada Selasa (19/8/2025) kami juga melaksanakan sejumlah lomba antarposko, seperti tarik tambang, joget balon, dan beberapa lomba hiburan lainnya. Semua kegiatan ini bertujuan untuk memeriahkan HUT RI sekaligus mempererat kebersamaan,” kata Syaikul.
Ia menambahkan, momentum peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI bukan hanya sekadar perayaan rutin, tetapi juga sarana memperkuat persaudaraan dan meningkatkan semangat kerja sama di internal Satpol-PP dan Damkar. “Dengan semangat kebersamaan ini, kami siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sesuai program BerAKSI yang dicanangkan Bupati Andi Rudi Latif,” tegasnya.
Untuk menambah kemeriahan, panitia juga menyiapkan hadiah door prize bagi para peserta. Sorak gembira terdengar setiap kali nomor undian dibacakan, membuat suasana semakin hangat dan penuh keceriaan.
Melalui kegiatan ini, Satpol-PP dan Damkar Tanah Bumbu ingin menunjukkan bahwa peringatan kemerdekaan bukan hanya menjadi agenda tahunan, melainkan juga momen penting untuk mempererat persaudaraan, menumbuhkan rasa syukur, dan membangun semangat pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat. (Gunawan)