TANAH BUMBU – Insiden pemukulan yang terjadi di Pertigaan Bulurejo dan sempat viral di media sosial mendapat perhatian serius dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tanah Bumbu. Pada Rabu (20/8/2025), tim Dishub langsung turun ke lokasi untuk meninjau sekaligus mengevaluasi kondisi lalu lintas di kawasan tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Tanah Bumbu, Ali Syamsuddin, memimpin langsung peninjauan bersama Kepala Bidang Lalu Lintas dan sejumlah staf. Pemeriksaan difokuskan pada kondisi simpang jalan, marka, serta rambu-rambu lalu lintas yang dinilai perlu pembenahan.
“Kami ingin memastikan keselamatan pengguna jalan,” ujar Ali Syamsuddin saat memberikan keterangan di lokasi.
Selain melakukan pengecekan teknis, Dishub juga berdialog dengan masyarakat sekitar. Sebagai langkah sementara, Dishub mengusulkan pemasangan rambu panah petunjuk di tugu meskipun jalan tersebut berstatus jalan nasional.
“Langkah ini bersifat sementara, dan kami akan segera mengusulkan perbaikan lebih lanjut,” tambahnya.
Ali menuturkan, dalam anggaran perubahan tahun ini sudah disiapkan dana untuk pemasangan barrier pembatas jalan serta perbaikan marka. Rencana lainnya yaitu menambah jumlah barrier sekaligus menciptakan bundaran sementara agar arus kendaraan lebih terarah.
Evaluasi menyeluruh juga akan dilakukan terhadap bundaran, pertigaan, dan persimpangan lain di Tanah Bumbu yang dinilai tidak simetris.
Peninjauan Dishub dilakukan dengan koordinasi bersama perangkat Desa Bulurejo. Hasil evaluasi tersebut akan disampaikan ke pimpinan dan dikomunikasikan dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi serta Balai Jalan, mengingat status jalan nasional yang memiliki peran vital.
Tak hanya fokus di Pertigaan Bulurejo, Dishub Tanah Bumbu juga menyiapkan agenda peninjauan di titik rawan lainnya, seperti Simpang Saring Sungai Bubu – Saring Sungai Binjai dan Bundaran Tugu Ikan Kecamatan Angsana.
Melalui langkah cepat ini, Dishub berharap keselamatan pengguna jalan semakin terjamin serta insiden serupa tidak terulang di kemudian hari. (Gunawan)
