“Tidak banyak di Indonesia yang pemerintahan desanya memiliki mobil operasional jadi kita patut bersyukur dengan keberadaan mobil operasional ini,” ujarnya.
Ia mengingatkan bahwa mobil operasional ini bukan soal gagah-gagahan tapi targetnya untuk birokrasi yang melayani agar pelayanan semakin baik.
“Misalnya ada masyarakat yang minta bantu urusan ke kabupaten saat cuaca hujan, bisa pakai mobil, misal ada kegiatan di kabupaten bisa berangkat pakai mobil,” terangnya.
Bupati melanjutkan, jika suatu saat ada warga yang mendadak harus ke rumah sakit tengah malam atau dini hari, atau kapan saja yang perlu bantuan cepat, misalnya mau melahirkan ke rumah sakit bisa pakai mobil operasional ini.
“Pemerintahan itu bisa dikatakan berhasil apabila bisa diambil manfaatnya oleh masyarakat, dinikmati oleh masyarakat, bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kalau di luar indikator itu berarti pembangunan belum berhasil,” jelasnya.
Bupati mengatakan Pemerintah Daerah terus melakukan inovasi-inovasi untuk perbaikan pelayanan terhadap masyarakat, salah satu inovasi yang di lakukan yakni home care yang sudah banyak manfaatnya dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Balangan.
“Untuk pemerintahan desa bagaimana supaya pelayanan pemerintah desa ini semakin baik dan masyarakat kita bisa dimanjakan dengan pelayanan publik pemerintah,” pungkasnya. (Didi Juaidinoor)
